Buruhtinta.com, TATOR, – Tindaklanjut program inklusi menuju masyarakat inklusif, yang merupakan program kerja sama Yayasan Eran Sangbure Mayang (YESMa) dengan pemerintah kabupaten (pemkab) Tana Toraja (Tator) dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tator, dimana YESMa salah satunya dengan membentuk kelompok konstituen di 15 lembang/kelurahan sebagai pilot project untuk melaksanakan 18 program Inklusi.
Untuk lembang/kelurahan ke-12 dari 15 kelompok dengan memilih lembang Tumbang Datu kecamatan Sanggala Utara yang merupakan salah satu desa wisata di Tator, untuk melakukan revitalisasi/pembentukan penguatan kelompok konstituen program iklusi di 15 lembang/kelurahan kabupaten Tana Toraja (Tator) di kantor Lembang Tumbang Datu, Senin 20 September 2022.
Menurut Program Officer YESMa, Lenynda Tondok dalam kesempatan itu, menjelaskan bahwa Lembang Tumbang Datu terpilih dan masuk dalam 15 kelurahan/lembang yang akan melalukan program inklusif untuk itu perlu dibentuk kelompok konstituen.
Dijelaskan Lenynda bahwa program Inklusi ini ada 18 programnya dengan target sasaran yakni kelompok termarginalkan seperti kolompok disabilitas, lanjut usia (lansia), perempuan kepala rumah tangga, perempuan dan anak korban kekerasan dan kelompok rentah lainnya.
Dirinya berharap program di Tumbang Datu dimana merupakan salah satu desa, agar setiap program kelompok tersebut bisa diperdayakan.
Sementara itu ketua kelompok Balik Boko’ Lembang Tumbang Datu yang terpilih, Yohana Pasomba kepada media disela-sela kegiatan mengatakan bersyukur kepada YESMa yang bisa memilih lembang Tumbang Datu sebab disana masih banyak masyarakatnya yang rentah, namun belum tersentuh bantuan apapun dan bahkan selama ini belum diperdayakan agar kedepan bisa diperdayakan dan diberikan pelatihan khususnya bagi masyarakat disabilitas. (Manda).
Komentar