Membandel! Dump Truk Angkut Pasir dan Tanah Tanpa Terpal Marak di LuwuTimur, Warga Mengeluh

Dump Truk Tanpa Terpal Meresahkan Warga Serukan Penindakan Tegas

Buruhtinta.com, LUWU TIMUR — Mata perih dan kelilipan menjadi keluhan utama pengendara sepeda motor yang melintas di jalan Trans Desa Benteng dan Desa Lambarese, Kecamatan Burau, Kabupaten Luwu Timur. Penyebabnya adalah dump truk pengangkut pasir dan tanah yang berkeliaran tanpa penutup terpal.

Nampak beberapa dump truk tanpa penutup berkeliaran dijalan poros Trans Sulawesi

Truk-truk tersebut, yang melintasi jalur nasional, menuai keluhan dari warga dan pengendara karena membawa material tanpa pengamanan yang layak. Tak jarang muatan berjatuhan, menciptakan risiko kecelakaan dan merusak kenyamanan pengguna jalan.

“Kalau berpapasan dengan truk-truk itu, rasanya jengkel. Pasir atau tanahnya berhamburan, apalagi kalau ukurannya besar. Itu sangat berbahaya,” ujar Annisa, seorang pengendara yang kerap melintas di kawasan tersebut, Jumat (27/12/24).

Menurut Annisa, situasi semakin parah ketika musim kemarau. Angin kencang membuat material beterbangan ke arah pengendara lain, mengganggu konsentrasi dan berpotensi menyebabkan kecelakaan.

“Mata saya sering kelilipan. Kadang, kalau ada batu yang jatuh dari truk, itu benar-benar membahayakan. Harus ada tindakan tegas!” tambahnya dengan nada kesal.

Iskandar, warga setempat, mengungkapkan hal serupa. Menurutnya, dump truk yang beroperasi tanpa penutup terpal jelas melanggar aturan dan membahayakan keselamatan pengguna jalan.

“Material itu rawan jatuh, dan bahayanya luar biasa. Ini melanggar UU LLAJ Nomor 22 Tahun 2009 Pasal 307 jo 169 ayat (1). Tindakan tilang harus diberikan agar ada efek jera,” tegasnya.

Selain itu, Iskandar menyoroti banyaknya armada truk yang tidak dilengkapi pelat nomor kendaraan, menambah daftar pelanggaran yang seharusnya menjadi perhatian aparat penegak hukum.

Harapan Warga Jelang Tahun Baru
Warga berharap, jelang Natal dan Tahun Baru, aparat kepolisian dan dinas perhubungan dapat mengambil langkah tegas. Penindakan terhadap pelanggaran ini dinilai penting untuk menjaga keselamatan pengguna jalan yang meningkat seiring padatnya arus kendaraan di penghujung tahun.

Perlu diketahui,  dump truk muat material tersebut kuat dugaan sudah mati pajak, pasalnya kendaraan tersebut kebanyakan tidak dilengkapi nomor polisi.

Hingga berita ini diturunkan, Kasat Lantas Polres Luwu Timur belum memberikan tanggapan terkait permasalahan tersebut. (Mul)

 

 

Komentar