BURUHTINTA.CO.ID, Luwu Timur,- Kapolres Luwu Timur, Leo Panji Wahyudi, nampaknya kesal kepada sejumlah wartawan yang mengambil gambar saat pertemuannya dengan Ketua PN Malili, Khairul di dalam ruangnya.
Kejadian itu berawal saat sejumlah wartawan mengikuti Ketua PN Malili, Khairul ke dalam ruang kerja kapolres, untuk melaporkan OKP atas tuduhan hakim PN Malili terlibat kasus korupsi suap sengketa tanah.
Ketika wartawan mengambil gambar, tiba-tiba Kapolres Luwu Timur mengatakan sesuatu yang kurang enak pada wartawan (kesal).
“Ini ruangan saya, privacy saya kau tahu kode etik atau tidak, kalau mau ambil foto izin dulu. Saya tidak suka kalau begitu,” kata Leo kepada wartawan.
Anehnya, sebelum mengambil foto, ajudannya mengiyakan, dan mengatakan kepada wartawan di ruang tunggu, tidak masalah mengambil foto
Dikonfirmasi kembali oleh wartawan atas tindakan tersebut, Leo membantah kesal atau marah terhadap wartawan yang sedang meliput.
“Nggak ada marah bos. Aman aja,” kata Leo.
Editor : Wawan Ceper
Komentar