BURUHTINTA.CO.ID, Luwu Timur,- Bupati Luwu Timur, HM. Thorig Husler, menghadiri Pentahbisan serta meresmikan Gedung Gereja Moria Koroncia Gereja Kristen Sulawesi Tengah (GKST) Klasis Mangkutana-Tomoni, di Desa Teromu, Kecamatan Mangkutana, Selasa (18/12/2018).
Diawal kedatangannya Bupati Luwu Timur disambut dengan pengalungan bunga dan tarian penyambutan oleh jemaat gereja.
Peresmian ditandai dengan penekanan tombol sirine pembukaan tirai selubung nama gereja dilanjutkan penandatangan prasasti oleh Bupati Luwu Timur bersama dengan Badan Pengurus Majelis Sinode GKST, Pdt. Jetroson Rense sebagai tanda diresmikannya Gedung Gereja Moria Koroncia.
Selanjutnya dilakukan Penguntingan Pita dan Pembukaan pintu gedung Gereja oleh Badan Pengurus Majelis Sinode Gereja untuk mengawali prosesi pentahbisan. Diikuti dengan doa pentahbisan dan kemudian penyerahan kunci pintu Gereja dari Badan Pengurus Majelis (BPM) Sinode Gereja kepada Gembala Jemaat Moria Koroncio.
Bangunan gedung gereja ini menurut Ketua Panitia Yohan Metaso dikerjakan selama hampir 25 tahun yang menelan anggaran di atas Rp. 1,5 M lebih, anggaran sebesar tersebut murni usaha umat/jemaat dan sumbangan donatur.
Dalam sambutan BPM Sinode Gereja yang disampaikan oleh Pdt. Jetroson Rense mengatakan bahwa, gedung gereja merupakan sarana yang paling penting didalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab kita sebagai orang percaya baik untuk bersekutu, beribadah dan bahkan untuk melayani Tuhan. Semoga dengan adanya gereja ini membuat jemaatnya semakin lebih bersemangat dalam melayani, bersekutu dan beribadah kepada Tuhan.
Sementara itu, dalam sambutannya, Bupati Luwu Timur, HM. Thorig Husler, menyampaikan ucapan selamat atas diresmikannya gereja jemaat GKST Moria Koroncia yang indah dan representatif untuk digunakan beribadah memuji dan memuliakan nama Tuhan, sekaligus sebagai salah satu lambang kebanggaan dari hasil perjuangan iman seluruh warga jemaat gereja.
“Saya atas nama Pemerintah mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah berkontribusi atas pembangunan,” ujar Bupati.
Selain itu, Bupati Luwu Timur berharap dengan selesainya pembangunan gedung gereja yang baru, dapat bermanfaat bagi seluruh jemaat sebagai rumah yang kudus untuk mewujudkan tujuan gereja, yakni mewujudkan panggilannya untuk menyembah, memuliakan Allah, memberdayakan warga jemaat dengan misi “Menjadi Jemaat Yang Misioner” dan yang terpenting lagi dapat dijadikan sebagai tempat pembinaan keluarga dan jemaat taat kepada Tuhan sehingga memiliki moral dan etika yang baik serta taat kepada norma keagamaan dan norma hukum maupun norma yang berlaku.
Disamping itu, kehadiran gedung gereja ini juga dapat menumbuhkan motivasi kepada para jemaat untuk selalu rajin beribadah, sehingga kasih dan damai sejahtera senantiasa melingkup setia umat Tuhan yang selalu taat dan setia melaksanakan firmannya.
Dikesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan beberapa program-program bantuan terkait dengan keagamaan, termasuk bantuan penyempurnaan bangunan rumah ibadah.
Turut hadir mendampingi Bupati dalam kegiatan tersebut, Plt. Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Oksen Bija, Camat Mangkutana, Awaluddin Anwar dan Kabag Humas dan Protokol Setdakab Luwu Timur, Alimuddin Bachtiar serta Unsur Tripika Kecamatan Mangkutana lainnya. (ikp/anto)
Editor : Wawan Ceper
Komentar