Banjir Bandang Luwu Utara Tercatat 24 Orang Meninggal, 69 Dilaporkan Hilang

Berita, Daerah, Luwu Utara782 Dilihat

BURUHTINTA.COM, LUTRA,- Bencana banjir bandang di Luwu Utara, Sulawesi Selatan, tercatat 24 orang korban meninggal dunia dan 69 warga dilaporkan hilang. Kamis (16/7/2020).

Data sementara korban banijir bandang Luwu Utara

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani mengungkapkan data terakhir yang meninggal dunia 24 orang dan yang hilang 69.

Indah juga menjelaskan bahwa pihaknya tetap berupaya membuka akses jalan di daerah terisolir yang masih sulit dilalui pasca-banjir, khusunya akses jalan trans sulawesi.

“Ini kan urat nadi lalu lintas dan perekonomian. Dan terutama digunakan untuk mendistribusikan logistik ke wilayah pengungsian yang ada di Luwu Utara,” paparnya

Menurutnya, sulit penyaluran logistik karena akses yang sulit dilalui. Akibat ada beberapa titik yang jembatannya terputus.

Tim relawan Karang Taruna Desa Lagego, Kec. Burau, Luwu Timur

“Ada akses terputus. Jadi jembatan beton dan jembatan gantungnya juga terputus. Jadi kami coba mencari jalan alternarif melalui daerah pegunungan yang lain,” tandas Indah.

Dari pantauan media ini, nampak sejumlah relawan memilih jalur alternatif dengan berusaha melewati derasnya derasnya air sungai dengan bantuan tali tambang, agar bantuan dapat tersalurkan pada korban banjir bandang di Luwu Utara.

Lap. Anhi

Red : @nt* al

Komentar